http://www.flashvortex.com/index.php?action=category&categoryId=1#.TfLuvlvu5Gk;google

Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakaatuh
Terima kasih atas kunjungan anda di blog kami, MITRAPRESS, sebuah perusahaan penerbitan buku-buku islami yang bermutu dan laris.
Buku-buku yang ditayangkan di blog ini sudah bisa anda beli di toko-toko terdekat di kota anda. Mintalah discount setiap transaksi pembelian.
Hubungi kami di mitrapress@yahoo.com.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Jumat, 27 Mei 2011

MEMBANGKITKAN ENERGI QOLBU



Penulis : Imam al-Ghazali
Ukuran : 14,5 cm x 21,5 cm
Tebal : 384 hAL
Harga : Rp. 23.500,-
ISBN/KDT : 978-979-17230-0-8

Qolbu itu sesuatu paling utama. Sesungguhnya manusia siap untuk berma’rifat (mengetahui Allah SWT. dan yang gaib) dengan qalbunya, tidak dengan salah satu anggota badannya. Karena itu qolbu jua yang berbuat karena Allah. Dialah (qolbu) yang berusaha mendekat kepadaNya. Qolbu pula yang menyingkap apa yang ada di sisiNya.

Anggota tubuh kita hanyalah sebagai pengikut, pelayan dan alat yang dipekerjakan oleh hati. Tangan, kaki, otak, mata, telinga, mulut dan sebagainya adalah bagian yang patuh jika disuruh oleh qolbu. Artinya, yang bertanggungjawab terhadap Allah adalah ‘pimpinannya’. Ketika kiamat di Yaumil Hisab, qalbulah yang berhadapan dengan pengadilan Ilahi. Jika selamat, maka qolbu jua yang diterima di sisi Allah. Sementara anggota tubuh telah hancur berkalang tanah.

Qolbu menjadi terdinding (terhalang) dalam berma’rifat kepada Allah jika anggota badan berbuat maksiat. Atau, jika qolbu itu sendiri tenggelam kepada selain Allah.
Qolbu yang diajak bicara oleh Allah. Qolbu yang merasakan bahagia karena kedekatannya terhadap Tuhan. Atau, justru dia yang mendapat cacian dan laknat.
Jika berbuat buruk (jahat), maka yang menyesal adalah qolbu. Dia yang celaka karena mengotorinya dan merusakkannya dengan penyakit-penyakit hati.

Secara hakikat, ketaatan kepada Allah itu terletak pada qolbu. Sesungguhnya yang tersebar terhadap anggota badan dalam melakukan ibadah merupakan cahaya-cayahanya. Bila qolbu telah terbangkitkan energinya, cahaya kebaikannya memancar ke seluruh anggota tubuh. Karena itu, sehingga anggota tubuh tergerak untuk beramal taat.
Sebaliknya, kita menjadi sombong dengan menggunakan media anggota badan dikarenakan keadaan qolbu yang kotor. Perbuatan-perbuatan keji dan buruk dikarenakan qolbu yang tidak suci atau gelap.

Orang yang tidak mengenal qalbunya, ia tidak bisa mengintai dirinya, tidak bisa memeliharanya dan tidak mampu mengintip sesuatu yang tersimpan di alam malakut. Orang demikian ini dikatagorikan sebagai hamba yang lupa.

MISTERI AJARAN MA'RIFAT, ILMU SEJATI


Penulis : Syekh Abdullah bin Umar al-Haddad
Ukuran : 14,5 cm x 21,5 cm
Tebal : 286 hal
Harga : Rp. 17.000,-

Ma'rifat artinya arif; mengenal atau tahu. Makna secara bebas adalah arif dan bijaksana, mengetahui hikmah di balik keajaiban sesuatu. Orang ma'rifat disebut arifin.

Ilmu ma'rifat bukanlah ilmu klenik. Tetapi lebih cenderung ke arah mistik. Artinya, ilmu Ketuhanan. Sehingga tujuan kajian ilmu ma'rifat adalah agar seseorang berusaha sedekat mungkin dan mengenal penciptaanNya. Hati penempuh ma'rifat terbuka sehinga senantiasa menerima bisikan dan bisikan nuraninya.

Hasil yang dicapai adalah seseorang akan merasakan kenikmatan hidup dan kedamaian hati. Menjadi sabar dan qanaah. Menjadi arif dan bijaksana. Hatinya menjadi luas. Surga akan "digenggamnya", baik surga dunia maupun surga akhirat.

Imam al-Qusyairi berkata, "Barangsiapa yang telah mengenal (ma'rifat) Tuhan, maka kehidupannya menjadi cerah dan nikmat. Segala sesuatu akan segan kepadanya. Hilang perasaan takut kepada semua makhluk dan asyik berteman dengan Tuhan."

Menurut al-Junaid, seorang arif tidak dikatakan arif sebelum ia bisa menjadi seperti bumi yang diinjak oleh orang baik dan orang jahat; menjadi seperti awan yang menaungi sesuatu; dan seperti air hujan yang menyirami apa saja yang disenanginya atau tidak disenanginya.

Buku ini berjudul, "Misteri Ajaran Ma'rifat Ilmu Sejati." Dikatakan misteri karena banyak di antara kita yang hanya mendengar istilah ma'rifat, tanpa mengetahui apa makna dan apa yang diajarkan di dalamnya. Bahkan sebagian lainnya tahu tetapi karena pemahaman yang salah sehingga amalan-amalannya menyimpang menjadi klenik atau perdukunan.

Ajaran ma'rifat merupakan ilmu sejati atau sejatinya ilmu. Karena jika dipahami, bahwa syarat seseorang dapat mereguk air telaga al-Kaustar (surga) dan sampai kepada Tuhan ialah dengan menempuh beberapa tahapan, yaitu syariat, tarikat, hakikat, dan ma'rifat. Empat tahapan itu ibarat buah kelapa. Serabut terluar adalah ilmu syariat, sedangkan air di dalamnya adalah ma'rifat. Seseorang yang haus haruslah mereguk isinya dan wajib melalui serabutnya, batok kelapa, daging kelapa, hingga akhirnya mencapai air ma'rifat. Karena itu, ilmu ma'rifat disebut ilmu sejat. Bacalah buku ini, karena semua ilmu itu tercakup di dalamnya.

TELAGA MA'RIFAT, Mempertajam Mata Batin dan Indra Keenam


Penulis : Syekh Ibnu Atho'
Ukuran : 14,5 cm x 21,5 cm
Tebal : 272 hal
Harga : Rp. 16.500,-

Ma'rifat adalah tingkat penyerahan diri kepada Allah secara berjenjang, secara setingkat demi setingkat hingga sampai kepada tingkat keyakinan yang kuat. Orang yang memiliki ilmu ma'rifat dianggap sebagai orang yang arif, karena ia bisa memikirkan dalam-dalam tentang segala macam liku-liku kehidupan di dunia ini.

Oleh karena itu jika kita bersungguh-sungguh dalam mempelajari ilmu ma'rifat, maka akan meraih suatu karomah. Karomah adalah keistimewaan yang tidak dimiliki orang awam. Bentuk karomah tersebut adalah mata hati kita menjadi awas dan indra keenam kita menjadi tajam. Jika indra keenam menjadi tajam, kita akan dapat mengetahui suatu yang tersembunyi di balik peristiwa.

Orang ma'rifat jika melakukan atau memutuskan sesuatu senantiasa menggunakan nuraninya daripada hawa nafsunya. Ia tahu betul, apakah hawa nafsu yang mempengaruhi dirinya atau nuraninya yang berkata. Oleh karena itu, orang yang sudah menduduki tingkat ini, selalu tajam indra keenamnya. Ia tahu sesuatu yang merugikan bagi dirinya meskipun tampak seakan-akan menguntungkan. Ia pun tahu apa yang menguntungkan, meskipun seakan-akan tampak seperti merugikan.

Buku ini berisi catatan-catatan yang begitu dalam dan maknanya begitu tinggi. Patut untuk dijadikan renungan bagi orang beriman agar kita terpacu melakukan amalan yang dapat mendekatkan diri kepada Allah. Dan tentunya, kita akan memiliki mata batin yang awas dan nurani yang tajam.

PEDOMAN SHALAT WANITA LENGKAP


Penulis : Ust. Abu Fajar al-Qalami
Ukuran : 14,5 cm x 1,5 cm
Tebal : 192 hal
Harga : Rp. 10.500,-

Buku Pedoman Shalat Wanita Lengkap ini sangat cocok bagi para wanita yang ingin belajar shalat secara baik dan benar, serta praktis tanpa guru.

Agar para pembaca dapat memahami dengan mudah dan dapat belajar secara cepat, maka dalam buku ini disajikan metode yang sistematis.

Buku ini boleh dibilang lengkap karena isinya mencakup: cara menyucikan najis, cara mandi junub, berwudhu dan bertayammum, shalat (bacaan dan gerakannya), doa dan wirid sehabis shalat, surat-surat pendek, dan doak-doa pilihan.

Pada cetakan pertama, sambutan para pembaca begitu konstruktif. Hal ini karena isi buku ini mudah dipahami dan dipraktekkan oleh orang awam. Karenanya pada cetakan selanjutnya, dilakukan pembenahan dan penyempurnaan pada bagian-bagian tertentu.

MENJADI MANUSIA MAKRIFAT DAN BERJIWA BESAR


Penulis : Imam Ghazali
Ukuran : 14,5 cmx 21,5 cm
Tebal : 288 hal
Harga : Rp. 18.500,-
ISBN/KDT : 978-979-17230-6-0

Hari ini adalah milik kita. Manfaatkanlah sebaik mungkin untuk berbuat demi mencapai kebahagiaan hidup dan untuk beramal demi mencapai surga akhirat nanti.

Manusia yang sukses segala-galanya ialah mereka yang memiliki kebahagiaan dan kedamaian lahir-batin. Mereka yang memiliki kehidupan yang seimbang; di dunia beruntung dan di akhirat mendapatkan kebahagiaan yang hakiki.

Rahasia untuk mencapai hal tersebut, mestilah kita menempuh JALAN MA'RIFAT (jalan orang-orang yang arif). Orang ma'rifat adalah mereka yang berjiwa besar. Mereka mampu mengubah kegagalan menjadi keberhasilan, mampu mengubah kesulitan menjadi kemudahan, mampu mengubah lawan menjadi kawan, mampu mengubah kesedihan menjadi kebahagiaan, mampu mengubah sakit menjadi sebuah kenikmatan, dan lain sebagainya.

Buku ini membimbing kita untuk menjadi manusia yang "berarti" bagi sesama dan mulia di hadapan Allah swt. Bacalah dengan tuntas, maka seakan-akan kita mendapatkan energi luar biasa untuk bangkti dan bersemangat. Bangkit berjuang menjalani hidup dan terpacu untuk beramal baik.

BERTAMBAH KAYA LEWAT SHALAT DHUHAH


Penulis : Imam Ghazali
Ukuran : 14,5 cm x 21,5 cm
Tebal : 256 hal
Harga : Rp. 16.500
ISBN/KDT : 978-979-17230-1-5

ORANG ISLAM HARUS KAYA! Kalimat ini bukanlah ekstrem. Rasulullah saw. telah memberikan rambu-rambu, "Bekerjalah kamu seakan-akan hidup seribu tahun lagi, beribadahlah kamu seakan-akan mati besok pagi."

Di balik hadis tersebut sebuah pesan bahwa orang Islam harus kaya dan menjadi terdepan dalam perekonomian global. Artinya bahwa Rasulullah tidak menghendaki umatnya miskin dan dilindas oleh keadaan. Sebab dalam hadis lain diterangkan bahwa kefakiran (kemiskinan) lebih dekat dengan kekafiran.

Namun tidak banyak di antara kita yang dapat menangkap kunci rahasia BAGAIMANA SESEORANG BISA KAYA. Ternyta Allah telah menyedakan kuncinya. Yakni berupa amalan-amalan yang harus dikerjakan dengan ikhlas.

Melalui buku ini, anda akan dibimbing menjalani amalan ritual menjemput rejeki lewat shalat dhuha dan amalan lainnya. Tetapi jika amalan ini sudah dilakukan secara istiqamah, anda akan menjadi heran menyaksikan perubahan ekonomi yang anda alami. Anda kemudian menjadi yakin akan kekuatan shalat dhuha itu sungguh luar biasa.

Buku ini boleh dianggap sebagai pembimbing untuk mengantarkan langkah menjemput rejeki barokah dan terus bertambah.

KUN FAYA KUUN


Penulis : Ibnu Qayyim al-Jauziyah
Ukuran : 14,5 cm x 21,5 cm
Tebal : 208 Hal
Harga : Rp. 13.500,-
ISBN/KDT : 978-979-17230-5-3

Kebanyakan orang menilai bahwa keadaan yang tidak menyenangkan adalah takdir buruk. Kemudian ia bersedih. Kadangkala menyesal, mengapa ia hidup. Hal ini karena kedangkalan pemahaman tentang takdir. Jika anda membaca ini ini, anda pasti tahu bahwa di balik takdir baik atau buruk tersimpan sebuah misteri tujuan Allah. Dengan mata batin, kita akan tahu ternyata di balik takdir ada kebaikan yang luar biasa.

Setelah membaca buku ini, anda akan takjub melihat perubahan diri anda sendiri. Anda menjadi manusia berjiwa besar dan mampu menangkap misteri takdir itu sendiri. Anda akan menjadi manusia tangguh dalam menghadapi apa pun bentuk kehidupan.

Memahami misteri keajaiban takdir Tuhan menjadikan mata hati anda terbuka. Tidak lagi berpikir dangkal tentang kenyataan hidup, sekali pun terasa pahit dan menyakitkan. Akhirnya tak ada kepahitan dan penderitaan dalam hidup yang anda jalani.

MEMPERTAJAM MATA BATIN DAN INDRA KEENAM


Penulis : Imam al-Ghazali
Ukuran : 14,5 cm x 21,5 cm
Tebal : 288 hal
Harga : Rp. 17.500,-
ISBN/KDT : -

Ulama-ulama sufi begitu mudahnya membuka hijab sehingga bisa "menyatukan" hatinya dengan Dzat Sang Khaliq. Begitu mudahnya membuka tabir, sehingga mampu menggunakan mata batin dan indra keenamnya secara maksimal.

Karomah tersebut tidak begitu saja mereka miliki. Namun melalui beberapa ilmu dan riyadhah (latihan-latihan) nurani.

Kitab ini menguraikan secara tuntas bagaimana jalan yang ditempuh oleh mereka sehingga memiliki predikat ma'rifatullah dan memiliki daya linuwih.

Sesungguhnya kitab ini merupakan intisari dari karya besar al-Hujatul Syekh Imam al-Ghazali. Sumber aslinya adalah kitab kuning yang sudah langka, berjudul "Mukhasyafatul Qulub".

MAHKOTA SUFI


Penulis : Syekh Abdul Qadir al-Jailani
Penyunting : Muhammad Nuh, LC
Ukuran : 14,5 cm x 21,5 cm
Tebal : 256 hal
Harga : Rp. 16.000,-
ISBN/KDT : 978-979-17230-2-2

Syekh Abdul Qadir al-Jailani dikenal sebagai ulama legendaris yang setiap saat mengalir dari mulut-mulut orang beriman menyampaikan doa kepadanya. Setiap jamaah atau suatu majelis mengajak membacakan salam dan kesejahteraan untuknya.

Di sini lain, ada pula yang meyakini bahwa Syekh Abdul Qadir al-Jailani adalah wali yang "SAKTI MANDRA GUNA", sehingga dengan mengirimkan doa dan surat al_fatihah, mereka berhadapmendapatkan barokah darinya.

Terlepas dari semua itu, sesungguhnya ada yang terlewatkan dari sisi misteri Syekh Abdul Qadir al-Jaliani, yakni ajarannya tentang tasawuf dan ketuhanan yang luar biasa. Tidak banyak di antara kita yang mengetahuinya. Seandainay semua umat muslim mengeri AJARANNYA tentang ILMU SEJATI, maka seluruhnya akan menjadi "sakti mandraguna", artinya akan mampu menjadi mukmin sejati yang bisa membuka tabir penghalang antara dirinya dengan Tuhan. Dengan menguasai ilmu sejati, kita akan menjadi hamba yang tidak berjarak sedikit pun dengan Allah. Bahkan setiap keajaiban dapat kita baca dengan mata batin.
Buku ini merupakan fatwa dan ajaran Syekh Abdul Qadir al-Jailani yang dahsyat itu.

Disebut AJARAN ILMU SEJATI, Puncak Ma'rifatullah.
Apabila anda telah membacanya, maka amalkanlah. Jangan mengajarkan ilmu ini kepada orang yang masih awam. Pegang teguhlah dan amalkan sendiri dengan hati yang bersih.

BAHAYA LISAN


Penulis : Imam al-Ghozali
Ukurn : 14,5 cm x 121,5 cm
Tebal : 224 hal
Harga : Rp. 12.500,-

Sesungguhnya lidah adalah suatu anugerah Allah, merupakan kenikmatan dari Allah yang agung, dan termasuk pula ciptaanNya yang halus dan penuh dengan keajaiban. Lidah itu bentuknay kecil, tetapi besar manfaatnya.Besar ketaatannya kepada Allah dan besar pula dosanya kepada Allah. Sebab kufur dan iman merupakan puncak dari dua hal yang bertolak belakang. Kufur adalah puncak dari kedurhakaan Allah, dan iman adalah puncak dari ketaatan.

Sesungguhnya tiada sesuatu yang wujud atau tiada, pencipta atau tercipta, dihayalkan atau diketahui, diduga atau dikira-kira, kecuali ldiah dapat memaparkannya dengan benar atau bahkan sebaliknya, dengan salah.
Di dalam buku ini diurakan bahaya-bahaya lidah, satu demi satu. Dijelaskan pula bagaimana cara mencegahnya dari kedurhakaan (dari dosa), seta akan dikemukakan pula hadis-hadis maupun atsar-atsar.

Pada pembicaraan palng awal dalam buku ini, adalah tentang keutamaan diam dan bahaya-bahaya lidah yang berkata-kata tentang sesuatu yang sia-sia. Pembicaraan yang sia-sia ini misalnya asyik berbicara dalam masalah keburukan, bertengkar, berdebat, dengan tujuan menjatuhkan lawan bicara, dan sebagainya. Semuanya dikupas dalam buku ini.

MENDAKI TANGGA MAKRIFAT


Penulis : Syekh Ibnu Jabr ar-Rummi
Ukuran : 14,5 cm x 21,5 cm
Tebal : 272 hal
Harga : Rp. 16.500,-
SIBN/KDT : 978-979-17230-4-6

Kita memiliki potensi yang luar biasa, tetapi selama ini tidak dimanfaatkan. Potensi itu adalah indra keenam. Orang yang mampu menggali potensi indra keenam, pandangan mata batinnya dapat menembus tanpa batas.
Agar daya potensi indra keenam dapat berdaya guna, maka seseorang perlu melakukan riyadha (latihan-latihan). Caranya ialah mendaki anak tangga sehingga mampu mencapai ma’rifat.

Jika riyadha mendaki anak tangga ma’rifat itu berhasil dilalui, maka indra keenam dapat difungsikan. Seseorang akan menjadi manusia khawwas (khusu); yang benar-benar berbeda dengan awwam (orang awam). Tingkatan yang dicapai adalah maqam (kedudukan) tertinggi. Kalau sudah demikian, ia dengan mudah dapat mencapai karomah. Ia dapat dengan mudah untuk merapat ke sisi Allah.

Buku ini memberi bimbingan kepada pembaca untuk mengenal dan mengamalkan ajaran tasawuf dengan benar dan lurus. Sehingga dalam menjalankan ajaran agama, tidak dituduh sebagai orang yang sesat dan menyimpang. Karena itu, bacalah dan amalkan mulai dari tangga paling rendah menuju tangga berikutnya. Ilmu Ma’rifat dapat dicapai jika seluruh anak tangga berhasil dilalui. Semoga Allah membimbing kita sekalian

Sabtu, 21 Mei 2011

AYAT-AYAT SETAN


Penulis : Syekh Abdullah bin Ammar
Ukuran : 15cm x 21,5cm
Tebal : 256 Hal
Harga : Rp. 16.000,-
ISBN/KDT: 978-979-17230-8-4

Sebelum membaca kitab ini, marilah kita memohon perlindungan kepada Allah swt. dari godaan setan yang terkutuk.

Sesungguhnya ‘ayat-ayat setan’ itu sangat berbahaya. Ia merupakan bahaya latin bagi setiap manusia. Bisa saja anda tidak menyadari jika telah terjerat oleh ayat-ayat setan dan mengamalkannya.

Ayat-ayat setan bisa menyusup ke berbagai aspek kehidupan maupun ajaran kebenaran. Sehingga syariat yang benar dan jalan lurus tanpa terasa dibelokkannya. Ayat-ayat setan kedengarannya indah dan bersahabat, tetapi menjerumuskan.

Oleh karena itu setiap orang yang ingin selamat dunia dan akhirat, perlu sekali memahami dan membedakan mana ayat-ayat Allah dan mana ayat-ayat setan. Mana pewaris orang-orang beriman dan mana balatentara setan (yang berupa manusia).
Buku ini sangatlah dibutuhkan bagi setiap orang yang ingin memelihara jiwa, raga dan ibadahnya kepada Allah agar tetap lurus.

Semoga kehadiran buku ini dapat menjadi pencerahan bagi kita semua.

MENINGGALKAN TAKABUR MENUJU SYUKUR


Penulis : Ust. Nurul Huda, S.Ag., M.Pd.i
Ukuran : 15cm x 21,5 cm
Tebal : 256 hal
Harga : Rp. 16.500,-
ISBN/KDT: 978-602-8446-26-6

Manusia memiliki nafsu amarah dan muthmainnah. Nafsu amarah mendorong manusia untuk melakukan keburukan atau menghalangi untuk berbuat kebaikan. Sedangkan nafsu Muthmainnah adalah jiwa yang tenang. Nafsu ini dapat menjadikan seorang hamba giat beribadah dan mensyukuri anugerah Allah yang diberikan padanya.

Nafsu Amarah yang ada di dalam diri manusia akan membuatnya mudah terjerumus oleh bujuk rayu setan. Apabila seorang dikuasi oleh nafsu amarah dan tergelincir oleh bujukan setan niscaya dia akan terjerumus pada perbuatan maksiat, yaitu membangkang pada kehendak Tuhan. Sebagai wujud dari pembangkangan itu adalah munculnya sifat sifat takabur, ujub, riya’ dan lain sebagainya. Sifat-sifat tersebut menyebabkan seseorang jatuh pada kekufuran dan akan mendapatkan murka Allah swt.

Bagi orang yang menyadari akan kekeliruannya, maka dia akan bertaubat dari segala perbuatan dosa yang dilakukannya. Dia menyikapi kemaksiatan-kemaksiaan untuk dijadikan sarana mendekatkan diri kepada Allah swt.

Perjalanan untuk mendekatkan diri kepada Allah agar bisa sampai padaNya adalah disebut wushul atau suluk. Hal itu dapat ditempuh dengan tawadlu’, yaitu merendahkan diri dihadapan Allah swt.

Sifat tawadlu’ ini membuat seseorang selalu mengintrospeksi diri, dan memperbiki kesalahan serta kekurangan amal perbuatannya dalam bertakwa kepada Allah swt.
Ketakwaan itu akan menjadikan jiwa yang tenang, karena memahami bahwa semua peristiwa dan nasib yang dialami oleh manusia adalah bersumber dari Allah. Sehingga dalam situasi apa pun menjadikan seorang hamba tetap bersyukur padaNya.

Orang-orang yang bersyukur, tentu akan mendapatkan anugerah Allah yang lebih banyak lagi berupa kemudahan dan kesenangan di dunia dan juga kelak di akhirat.

Tentu buku yang sederhana ini tidak bisa menjelaskan rangkaian Ilmu Tuhan yang tiada terhingga, namun setidaknya diharapkan dapat menjadi sebuah refleksi dalam memahami agama yang di bawah oleh RasulNya, Muhammad saw. Atas kekurangan dan kekhilafan semoga Allah berkenan memberikan pengampunannya, dan kami selalu menerima saran serta kritik dari para pembaca untuk perbaikan dan kesempurnaan selanjutnya.

DAHSYATNYA AYAT KURSI DAN AL-FATIHAH


Penulis : Imam Ghazali
Ukuran : 15cm x 21,5 cm
Hal : 256 hal
Harga : Rp. 16.500,-
ISBN/KDT : 978-979-17230-0-2

Ada apa dengan Aya Kursi? Ada apa dengan surat al-Fatihah? Apa kelebihannya sehingga umat Islam sering menganggapnya “keramat”. Lalu di mana letak kekeramatannya?
Betapa sering kita membaca Ayat Kursi dan betapa banyak kita membaca surat al-Fatihah di setiap harinya, namun tidak banyak yang kita ketahui tentang kedahsyatannya.

Sesungguhnya Ayat Kursi dan Surat al-Fatihah mempunyai beberapa keutamaan, memiliki keagungan dibanding dengan surat-surat atau ayat-ayat lain di dalam al-Quran.
Jika kita telah membaca buku ini, tentu berdecak kagum karena mengetahui sesuatu di balik Ayat Kursi dan surat al-Fatihah. Kita akan menggeleng-gelengkan kepala dan mata menjadi terbelalak karena pengetahuan kita bertambah.

Di dalam buku ini, setiap ayat dikupas habis dengan gaya penyampaian yang sederhana sehingga memudahkan pembaca untuk memahaminya. Semoga kehadiran buku ini bermanfaat bagi kita semua. Amiin.

MUTIARA DI SAMUDERA AL-FATIHAH


Penulis : Ibu Qayyim al-Jauziyah
Ukuran : 15cm x 21,5cm
Tebal : 250 hal
Harga : Rp. 16.500,-
ISBN/KDT : 978-602-8446-09-9

Ada yang mengatakan bahwa Allah swt. menurunkan seratus empat kitab, yang makna-maknanya terhimpun dalam Taurat, Injil dan al-Quran. Makna-makna tiga kitab ini terhimpun di dalam al-Quran. Makna-makna al-Quran terhimpun dalam surat-surat yang pendek. Makna-makna dalam surat-surat pendek terhimpun dalam al-Fatihah. Sedangkan makna-makna al-Fatihah terdapat dalam ayat iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in.

Ayat iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in bagaikan sebuah mutiara yang sangat berharga, yang berada di dalam samudera yang dalam. Nilai mutiara tersebut karena ia tersembunyi dan tak setiap orang bisa mendapatkannya.

Begitu pula iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in merupakan sebuah ayat yang setiap orang bisa menyebut, tetapi jarang yang mampu memahami maknanya.
Buku ini akan mengupas tentang kedahsyatan misteri al-Fatihah dan kedalaman mutiara yang berada di dalamnya, yaitu penjabaran tentang ayat iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in tersebut.

Dengan kehadiran buku ini diharapkan kita mampu memahami makna al-Fatihah dan pesan-pesan yang terkandung di dalamnya sehingga kita dapat memanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari maupun kehidupan spiritual.

DAHSYATNYA SYUKUR DAN TAFAKUR


Penulis : Imam al-Ghazali
Ukuran : 15cm x 21,5cm
Tebal : 288 hal
Harga : Rp. 18.500.-
ISBN/KDT : 978-979-17320-2-2

Bertafakur atau berpikir merupakan proses pendewasaan jiwa seseorang untuk menuju kepada kesempurnaan hidup. Dengan berpikir, kita akan menemukan sebuah rahasia yang tidak banyak diketahui orang lain. Dengan berpikir, kita akan menjadi orang paling terdepan dalam mencapai sukses dalam hidup. Karena itu, mengapa banyak orang yang hidupnya tidak beruntung? Hal itu disebabkan mereka malas berpikir. Karena malas berpikir, dia juga tidak mengetahui apa yang harus diperbuat dalam hidup ini.

Sedangkan bersyukur adalah pernyataan terima kasih, baik dalam sikap maupun perbuatan. Karena kita berpikir, maka kita menjadi sukses. Dan karena kita sukses, maka kita akan bisa bersyukur dengan tepat dan sempurna.

Buku ini berisi tentang bagaimana kita berpikir untuk menemukan rahasia Allah (khususnya rahasia penciptaanNya). Kemudian kita akan diarahkan bagaimana kita bersyukur. Sebab dengan bersyukur, kenikmatan kita baik berupa rejeki, kesehatan dan sebagainya akan ditambah oleh Allah swt.

Tepatlah kiranya jika anda memiliki dan membaca buku ini. Pelajarilah dari awal hingga akhir, tentu anda akan merasa terheran-heran dengan apa yang disajikan dalam buku ini. Semoga bermanfaat.

SUKSES DAN KAYA, Dengan Mengamalkan ASMA'UL HUSNA


Penulis : Abu Fajar al-Qalami
Ukuran : 15cm x 21,5cm
Tebal : 288 Hal
Harga : Rp. 18.500,-
ISBN/KDT : 978-602-8446-01-3

Sesunguhnya Asma’ul Husna itu memiliki misteri yan dahsyat. Jika kita bisa mengamalkannya dengan baik dan tepat, maka kedahsyatannya akan mengantarkan kita ke puncak sukses. Kedahsyatannya akan membawa kita menjadi orang kaya dan mudah meraih rejeki.

Di dalam 99 Asmaul Husna terdapat nama-nama dan sifat Allah swt. Deretan asmaul husna itu tidak hanya dibaca dan dihafal. Namun dibalik makna tersebut memiliki kandungan yang harus dipahami dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Siapa pun anda, apa pun profesi anda, jika mengamalkan kandungan asmaul husna secara sungguh-sungguh, maka sesuatu yang ‘luar biasa’ akan mengubah kepribadian anda.

Di balik kedahsyatan asmaul husna dapat membentuk jiwa dan kepribadian kita menjadi manusia yang penuh simpati dan mempesona. Disegani kawan maupun lawan.

Orang yang mau mengamalkan asmaul husna dan menerapkan dalam perilaku sehari-hari, ibarat dia menjadi gula yang didatangi oleh semut-semut. Artinya, setiap orang mendukung dan membantu langkah kita dalam meraih sukses. Semoga.

BERSAHABAT DENGAN MALAIKAT RAHMAT, 57 Rahasia Meraih Keberuntungan dan Keberkahan Hidup


Penulis : Imam al-Ghazali
Ukuran : 15cm x 21,5 cm
Tebal : 196 Hal
Harga : Rp. 12.500,-
ISBN/KDT : 978-979-17230-8-4

Malaikat Mikail disebut juga malaikat rahmat. Ia menurunkan hujan dan rejeki kepada setiap manusia. Malaikat Mikail memiliki anak buah sebanyak kerikil di muka bumi. Sehingga masing-masing manusia ditemani oleh satu malaikat rahmat. Malaikat Rahmat disebut juga malaikat rejeki.

Agar rejeki kita lancar dan barokah bagaikan air hujan, maka harus diupayakan bagaimana caranya menjadikan malaikat rahmat (malaikat rejeki) tersebut sebagai sahabat.

Tidak semua orang bisa bersahabat dengan malaikat rejeki. Harus ada amalan-amalan yang harus dikerjakan secara istiqamah. Harus ada ikhtiar yang dilakukan dengan serius.

Di dalam buku ini disajikan 57 rahasia untuk mencari rejeki lebih lancar dan lebih barokah. Amalan-amalan di dalamnya dapat mengundang malaikat rejeki untuk menjadi sahabat kita.

Sesungguhnya membaca buku ini kita akan mendapatkan kekuatan motivasi yang luar biasa. Kita akan tersentak dan bangkit untuk menjadi manusia kaya. Nah, apakah anda sudah siap menjadi orang kaya dengan memiliki rejeki barokah?

Semoga buku ini membuka wacana baru dan ide-ide cemerlang untuk mengubah hidup lebih sukses. Insya Allah.

MEMANGGIL REJEKI Dengan DOA UMUM BAROKAH


Penulis : Imam Ghazali
Ukuran : 15cm x 21,5cm
Tebal : 256 Hal
Harga : Rp. 16.000,-
ISBN/KDT: 798-602-8446-02-0

Rejeki yang barokah dan terus bertambah bisa dipanggil melalui doa. Ini berlaku bagi orang yang telah benar-benar yakin bahwa Allah swt. yang berhak memberinya.
Oleh karena itu yang paling utama adalah menanamkan keyakinan yang benar-benar kuat bahwa Allah Maha Berkehendak, Allah Maha Pemberi Rejeki, Allah Maha Penyayang, Allah Maha Kaya dan sebagainya. Keyakinan ini bisa dikuatkan dengan mencermati firmanNya:
Dan apakah mereka tidak memperhatikan bahwa sesungguhnya Allah melapangkan rejeki bagi siapa saja yang dikehendakiNya dan Dia (pula) yang menyempitkan (rejeki itu). Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang beriman. QS. ar-Rum 37.

Ayat di atas ditujukan kepada orang-orang yang beriman. “Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang beriman.” Seolah Allah menunjukkan, “Inilah kekuasaanNya dan kehendakKu atas kalian.” Bentuk tanda kekuasaanNya adalah Dia berhak memberikan rejeki atau menutup bagi manusia.

Jika demikian, apakah yang kita andalkan? Banyak orang yang bekerja keras membanting tulang, tidak kenal siang dan malam, tetapi rejekinya masih belum lancar. Kesejahteraan hidupnya tidak meningkat. Sementara ada orang yang bekerja dengan santai, tidak terlalu membuang tenaga dan pikiran, namun rejekinya terus mengalir.

Dalam rangka memanggil rejeki barokah dan terus bertambah, orang beriman seharusnya berikhtiar dengan disertai doa. Dengan berdoa, niscaya rejeki akan ditambah selain dari yang ditakdirkan. Sebab manusia itu telah mendapatkan bagian rejeki yang telah ditentukan dalam takdir. Jika ingin melebihi dari bagian itu, ada rejeki yang dijanjikan. Hal itu tergantung kita, bagaimana dapat meraih rejeki yang dijanjikan itu. Tentu saja, dengan disertai doa.

Yakinkanlah hati ini bahwa Allah ikut menentukan keberhasilan kita dalam meraih cita-cita. Allah yang ikut campur dalam urusan rejeki. Dia berhak menyempitkan dan melapangkan rejeki seseorang.
Dan tidaklah mereka mengetahui bahwa Allah melapangkan rejeki dan menyempitkannya bagi siapa yang dikehendakiNya? Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang beriman. QS. az-Zumar 52.

Doa merupakan bagian dari ibadah. Bahkan sebagian ulama mengatakan doa tidak hanya bagian dari ibadah, tetapi dianggap sebagai ibadah. Shalat yang kita kerjakan adalah ibadah. Adapun kalimat-kalimat yang kita baca merupakan doa.

Orang beriman kepada Allah membutuhkan doa. Karena doa termasuk sarana untuk mendekatkan diri kepada “Yang Memiliki Rejeki atau Yang Membagikan Rejeki.”

Dalam sebuah hadis qudsi diterangkan bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Luangkanlah waktumu untuk beribadah kepadaKu, niscaya Aku akan memenuhi dadamu dengan kekayaan dan menutup (menyingkirkan) kefakiranmu. Jika engkau tidak melakukan, maka Aku akan memenuhi dadamu dengan kesempitan (kegelisahan) dan Aku tidak akan menyingkirkan kefakiranmu.” Hadis Qudsi.

MUNAJAT SUFI


Penulis : Imam Ghazalal-Ghazali
Ukuran : 15 cm x 21,5 cm
Tebal : 256 hal
Harga : Rp. 16.000,-
ISBN/KDT:978-602-8446-00-6

Sebelum membaca kitab ini, marilah kita berlindung kepada Allah dari godaan setan terkutuk. Selanjutnya puji syukur adalah milik Allah Yang Pengasih dan Penyayang.
Sesungguhnya kitab ini menggambarkan tentang para sufi dan upaya mereka dalam mendekatkan diri kepada Tuhan. Salah satu media yang paling utama adalah doa. Mereka berdoa dengan penuh khusyuk sehingga antara dirinya dan Tuhannya tidak ada pembatas. Sepertinya sangat dekat.

Orang-orang sufi yang dimaksudkan dalam kitab ini mencakup para nabi, rasul, para sahabat, dan tabiin. Sehingga doa-doa mereka yang makmul dan terpilih dikumpulkan pula dalam kitab ini sehingga dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Semoga kehadiran kitab ini dapat membantu kita sekalian dalam berdoa kepada Allah swt

Rahasia Merahi HUSNUL HATIMAH


Penulis : Muhammad Khatib
Ukuran : 15 cm x 21,5 cm
Tebal : 240 hal
Harga : Rp. 15.500,-
ISBN/KDT: 978-602-8446-26-6

Pada hakikatnya kematian itu sebuah peristiwa terpisahnya ruh dari jasad. Ruh tidak lagi efektif menjalankan fungsinya untuk menggerakkan tubuh. Begitu pula tubuh tidak lagi patuh terhadap perintah ruh. Sebab jasad hanyalah sebuah wadah ruh, maka ketika ruh terlepas, jasad kehilangan fungsinya. Ruh sendiri tidak diketahui eksistensinya. Tapi ada perbedaan antar ruh dan jasad. Jika jasad ditinggalkan ruh, maka jasad menjadi mati dan selamanya menjadi benda tak berarti. Sementara ruh, meskipun ditinggalkan jasad, ia tetap hidup kekal. Sesungguhnya esensi kehidupan terletak pada ruh, bukan pada jasad.

Banyak di antara kita keliru dalam memahami hakikat kematian. Sebagian menduga, kematian adalah ketiadaan mutlak, tidak ada kehidupan lagi setelah kematian, tidak ada alam kubur, tidak ada kebangkitan dari kubur dan tidak ada kehidupan akhirat. Kematian manusia tak ubahnya seperti kematian hewan atau tumbuhan. Ini merupakan pendapat orang tak beriman.

Sebagian yang lain percaya jika alam kubur itu ada. Mereka mempunyai keyakinan bahwa di alam kubur tidak ada siksa dan tidak ada nikmat pahala. Sementara ada pula yang berpendapat, bahwa ruh itu kekal tidak akan musnah karena peristiwa kematian. Ruh itu akan merasakan siksa maupun nikmat pahala sedangkan jasad tidak ikut merasakannya sama sekali.

Pemahaman dan keyakinan tersebut menurut Imam Ghazali adalah salah dan jauh dari kebenaran. Banyak ayat al-Quran maupun hadis menjelaskan bahwa manusia diciptakan bukan untuk mati, tetapi untuk hidup. Adapun kematian yang dialami hanyalah sebuah proses perubahan keadaan semata; dari kehidupan dunia yang semu, fana dan serba terbatas, menjadi kehidupan yang nyata, kekal dan tanpa batas. Dengan kematian pula manusia akan dikembalikan ke asalnya untuk mendapatkan balasan sesuai dengan amal perbuatannya.

AYAT-AYAT SERIBU DINAR


Penulis : Imam Ghazali
Ukuran : 15 x 21,5 cm
Tebal : 256 hal
Harga : Rp. 16.500,-
ISBN : 978-979-17230-9-1

Hidup tidak sepi dengan permasalahan. Kadang-kadang permasalahan itu menjadi semakin carut-marut. Namun kadang pula mudah diselesaikan. Judul buku ini adalah rahasia keajaiban ayat-ayat seribu dinar. Entah siapa yang pertama kali mengistilahkan demikian. Jelasnya, ayat seribu dinar yang dimaksudkan adalah terdapat dalam surat ath-Thalaq.

Hal yang sangat menarik dalam buku ini ialah membicarakan dan memberi bimbingan bagaimana seharusnya kita mendekat kepada Allah sehingga mendapatkan kemudahan dalam berbagai faktor. Mulai persoalan rejeki, kesehatan, karir, keselamatan dan lain sebagainya. Semuanya disajikan dalam buku ini.

Antara satu bab dengan bab lain saling terkait. Penjabaran ayat seribu dinar diuraikan dengan sederhana sehingga mudah dipahami. Selanjutnya mudah pula untuk diamalkan.

Tepatlah kiranya jika anda memilih buku ini yang tidak sekedar sebagai bahan pengetahuan, tetapi sebagai media untuk mengantarkan kehidupan anda menjadi sukses. Insya Allah.

32 SEBAB HIDUP BERKAH dan SELALU BAHAGIA



Penulis : Abu Fajar al-Qalami
Ukuran : 15 cm x 21,5 cm
Tebal : 336 hal
Harga : Rp. 21.500,-
ISBN : 978-979-17230-1-5

Hidup berkah dan selalu bahagia memang sangat didambakan setiap orang. Setiap pandangan mata tertuju kepadanya. Setiap langkah kaki senantiasa menuju ke sana. Meskipun demikian tidak banyak di antara kita yang dapat meraihnya.

Hidup berkah dan bahagia laksana harta karun yang tersimpan di dalam peti terkunci. Keberadaannya disembunyikan di dalam goa di tengah hutan. Untuk menuju ke sana, orang harus berhadapan dengan jalan yang berliku, menanjak atau turun dengan curamnya, di setiap keadaan bisa saja diserang binatang buas dan mati sebelum sampai ke tempat tujuan. Atau, meskipun mereka sampai ke tempat tujuan dan berhasil menyentuh peti harta karun itu, tetapi percuma karena ia tidak memiliki kunci buat membukanya.

Banyak yang salah menerjemahkan “bahagia”, sehingga mereka justru mendapatkan kesusahan hidup. Mereka tidak pernah membawa kunci kebahagiaan sehingga selalu salah dalam memilih.

Sesungguhnya kunci hidup berkah dan selalu bahagia dapat kita jumpai di buku ini. Membaca buku ini, insya Allah kita akan menemukan diri sendiri, semangat dalam menjalani hidup dan akhirnya menemukan kebahagiaan yang hakiki. Di dalamnya penuh dengan materi yang memotivasi jiwa kita.

Amalkanlah semua ajaran dalam buku ini. Dalam waktu yang tidak lama, kita akan terkejut terhadap perubahan yang terjadi pada diri kita sendiri. Kita akan merasa heran terhadap kehidupan kita yang terus merangkak menuju kebahagiaan dan penuh barokah.

KERAMAT DOA IBU, Mengubah Takdir



Penulis : Abu Fajar al-Qalami
Ukuran : 15 cm x 21,2 cm
Tebal : 288 Halaman
Harga : Rp.18.500,-
ISBN : 978-979-17230-9-1

Ibu adalah manusia yang paling utama. Karena ibu, kita hidup dan hadir di dunia. Karena ibu, sehingga kita dapat mengenal diri sendiri dan lingkungan. Kita belajar hidup dari ibu.

Wanita yang paling berjasa adalah seorang ibu. Karenanya, ibu memiliki “keramat” (keistimewaan) dibandingkan manusia-manusia lainnya. Sepanjang sejarah, diceritakan tentang kedahsyatan doa atau kutukan ibu.

Hati ibu yang tidak ikhlas kepada anaknya dapat membuat kehidupan anak jadi terlunta-lunta, menderita dan senantiasa mendapatkan musibah. Sedangkan doa ibu yang ikhlas kepada anaknya, maka sang anak akan menapaki jalan kehidupan dengan nyaman, tak ada masalah dan sejahtera. Doa ibu memberikan keberkahan dan kesuksesan.

Pertanyaannya sekarang, apakah selama ini kita telah berbakti kepadanya? Ataukah mengabaikannya? Maka buku ini akan mengajak pembaca untuk sejenak menarik kebelakang tetang perjalanan hidup anak manusia. Mula dari dalam kandungan hingga dewasa.

Diharapkan agar hati yang membatu akan mencair. Hubungan yang nyaris terputus dengan ibu tersambung kembali. Kesengsaraan hidup akan berubah menjadi kesejahteraan.

Di dalam buku ini juga disajikan tulisan tentang testimoni orang-orang yang berbakti dan orang yang durhaka kepada ibunya. Ceritanya begitu menarik untuk disimak dan direnungkan. Semoga kita tergolong anak yang berbakti dan hidup dalam keberuntungan.